SESUDAH MAKRIFATULLAH – KERIDHOAN 2

10.              Cinta  kita kepada Allah swt tidak ada penghujungnya walaupun harta kita musnah dan nyawa kita terkorban .

Orang-orang yang beriman itu lebih cinta (taat) kepada Allah.[35]

Dan tidaklah engkau (hai Firaun) marah kami melainkan kerana kami beriman kepada ayat-ayat Tuhan kami, ketika sampainya kepada kami. (Mereka berdoa): Wahai Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami dan matikanlah kami dalam keadaan Islam.[36]

(Setelah itu) dikatakan kepadanya: Dipersilakan masuk ke dalam istana ini. Maka ketika dia melihatnya, disangkanya halaman istana itu sebuah kolam air, serta dia pun menyingsingkan pakaian dari dua betisnya. Nabi Sulaiman berkata: Sebenarnya ini adalah sebuah istana yang diperbuat licin berkilat dari kaca. (Mendengar yang demikian), Balqis berdoa: Wahai Tuhanku, sesungguhnya aku telah menganiaya diri sendiri dan aku berserah diri memeluk Islam bersama-sama Nabi Sulaiman, kepada Allah Tuhan sekalian alam.[37]

Wahai orang-orang yang beriman! Sesiapa di antara kamu berpaling tadah dari agamanya , maka Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Dia kasihkan mereka dan mereka juga kasihkan Dia.[38]

11.              Kita mulai menghargai kehidupan serta juga mencintai kesemua makhlukNya.Ini adah kerana kita sedar hakikat kesemua ciptaan adalah DzatNya.

Mereka pula bersifat lemah-lembut terhadap orang-orang yang beriman dan berlaku tegas gagah terhadap orang-orang kafir, mereka berjuang dengan bersungguh-sungguh pada jalan Allah dan mereka tidak takut kepada celaan orang yang mencela. [39]

12.              Allah swt menjadi tumpuan utama dalam hidup kita dan kita mengkhusus hidup kita hanya untukNya sahaja.

Katakanlah: Sesungguhnya sembahyangku dan ibadatku, hidupku dan matiku, hanyalah untuk Allah Tuhan yang memelihara dan mentadbirkan sekalian alam.[40]

Katakanlah lagi: Allah jualah yang aku sembah dengan mengikhlaskan amalan agamaku kepadaNya. [41]

13.              Kerana penyerahan kita yang tidak berbelah bagi maka Allah swt akan meninggikan lagi keimanan dan ketakwaan kita.

Allah memberikan Hikmat kebijaksanaan  kepada sesiapa yang dikehendakiNya dan sesiapa yang diberikan hikmat itu maka sesungguhnya dia telah diberikan kebaikan yang banyak.[42]

Dan Dia telah mengajarkan Nabi Adam, akan segala nama benda-benda dan gunanya[43]

Oleh itu gembirakanlah hamba-hambaKu – Yang berusaha mendengar perkataan-perkataan yang sampai kepadanya lalu mereka memilih dan menurut akan yang sebaik-baiknya (pada segi hukum agama); mereka itulah orang-orang yang diberi hidayat petunjuk oleh Allah dan mereka itulah orang-orang yang berakal sempurna.[44]

Katakanlah lagi (kepadanya): Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui? [45]

15.              Kita kini dapat menerima Kebesaran Allah swt secara mutlak tanpa pengecualian ataupun perbatasan dan dalam apa jua keadaan kita akan tetap berpendirian sedemikian.

Manusia dan makhluk itulah yang tertaluk kepada Allah dan Allah tidak tertaluk kepada manusia dan makhluk.[46]

Dia tidak boleh ditanya tentang apa yang Dia lakukan, sedang merekalah yang akan ditanya kelak. [47]

“Kenapa” adalah pintu Neraka.[48]

Wahai Tuhan kami! Tidaklah Engkau menjadikan benda-benda ini dengan sia-sia. [49]

Allah adalah Maha Mengetahui, lagi Maha Bijaksana.[50]

16.              Kita kini dapat menerima Loh MahfuzNya adalah sempurna serta kagum dengan keperinciannya sehingga sezarrah pun tidak dilupakan. Pelan IndukNya itu, merangkum dengan terpernci kesemua perkara yang berkaitan dengan makhluk-makhlukNya termasuk ruang dan masa. Sesungguhnya, Allah swt sememang Maha Kuasa lagi Bijaksana. KebesaranNya ini tidak dapat kita gambarkan malahan ianya membuat kita lebih pasrah kepadaNya.

Dan tidaklah engkau dalam menjalankan sesuatu urusan dan tidaklah engkau membaca dalam sesuatu surah atau sesuatu ayat dari Al-Quran dan tidaklah kamu dalam mengerjakan sesuatu amal usaha, melainkan adalah Kami menjadi saksi terhadap kamu, ketika kamu mengerjakannya dan tidak akan hilang lenyap dari pengetahuan Tuhanmu sesuatu dari sehalus-halus atau seringan-ringan yang ada di bumi atau di langit dan tidak ada yang lebih kecil dari itu dan tidak ada yang lebih besar, melainkan semuanya tertulis di dalam Kitab yang terang nyata. [51]

Dan tidak seekor pun binatang yang melata di bumi dan tidak seekor pun burung yang terbang dengan kedua sayapnya, melainkan mereka umat-umat seperti kamu. Tiada Kami tinggalkan sesuatu pun di dalam kitab Al-Quran ini; kemudian mereka semuanya akan dihimpunkan kepada Tuhan mereka.[52]

Sememangnyalah tiada sesiapa pun yang dapat mengubah Kalimah-kalimah Allah. [53]

Dan Dialah yang memulakan kejadian sekalian makhluk, kemudian Dia mengembalikannya, sedang perlaksanaan yang demikian amatlah mudah bagiNya dan bagiNyalah jua sifat yang tertinggi di langit dan di bumi, dan Dialah jua Yang Maha Kuasa, lagi Maha Bijaksana..[54]

17.              Kita juga kini dapat menerima bahawa kesemua yang Allah swt lakarkan di dalam Loh MahfuzNya adalah nikmat dan rahmat  untuk kita semua kerana Dia tidak menganiaya ciptaan.

Dan tiadalah Kami menciptakan langit dan bumi serta segala yang ada di antara keduanya sebagai ciptaan yang tidak mengandungi hikmah dan keadilan.[55]

Tidaklah Kami menciptakan langit dan bumi serta segala yang ada di antara keduanya melainkan dengan ada gunanya yang benar.[56]

Sesungguhnya Allah tidak sekali-kali menganiaya (seseorang) sekalipun seberat zarah. [57]

Sesungguhnya Allah tidak sekali-kali berlaku zalim kepada hamba-hambaNya.[58]

Maka yang mana satu di antara nikmat-nikmat Tuhan kamu, yang kamu hendak dustakan [59]

Maka yang mana satu di antara nikmat-nikmat Tuhanmu (yang tidak terhingga itu) engkau ragu-ragukan? [60]

18.              Sesudah kita menerima fakta-fakta yang tersebut di atas ini maka yang tinggal bagi kita ialah menyerah secara menyeluruh kepada Allah swt.

Wahai orang-orang yang beriman! Masuklah kamu ke dalam agama Islam (dengan mematuhi) segala hukum-hukumnya.[61]

Katakanlah: Bersenang-senanglah engkau dengan kekufuranmu itu bagi sementara, sesungguhnya engkau dari penduduk Neraka. (Engkaukah yang lebih baik) atau orang yang taat mengerjakan ibadat pada waktu malam dengan sujud dan berdiri sambil takutkan (azab) hari akhirat serta mengharapkan rahmat Tuhannya? [62]

Adakah sama orang-orang yang mengetahui dengan orang-orang yang tidak mengetahui?[63]

Sesungguhnya orang-orang yang dapat mengambil pelajaran dan peringatan hanyalah orang-orang yang berakal sempurna.[64]

19.              Kita kini dapat menerima bahawa Allah swt  berhak menguji kita sebelum meredhai kita.

Patutkah manusia menyangka bahawa mereka akan dibiarkan dengan hanya berkata: Kami beriman, sedang mereka tidak diuji.[65]

Kami menguji kamu dengan kesusahan dan kesenangan sebagai cubaan dan kepada Kamilah kamu semua akan dikembalikan.[66]

20.              Dalam masa kita diuji hendaklah kita berpasrah kepada Allah swt sahaja kerana dari Dialah kita datang dan kepadaNyalah kita kembali.

Orang-orang yang apabila mereka ditimpa oleh sesuatu kesusahan, mereka berkata: Sesungguhnya kami adalah kepunyaan Allah dan kepada Allah jualah kami kembali. Mereka itu ialah orang-orang yang dilimpahi dengan berbagai-bagai kebaikan dari Tuhan mereka serta rahmatNya dan mereka itulah orang-orang yang dapat petunjuk hidayatNya. [67]

Oleh itu, sesiapa yang tidak percayakan Taghut, dan dia pula beriman kepada Allah, maka sesungguhnya dia telah berpegang kepada simpulan (tali agama) yang teguh yang tidak akan putus dan (ingatlah).[68]

21.              Sesudah kita menyerah hidup kita secara menyeluruh kepada Allah swt maka hendaklah kita menyerah pula  minda kita kepadaNya. Kita mesti sedar bahawa kita tidak mencipta fikiran yang berada di dalam minda kita. Fikiran itu diciptakan oleh Allah swt dan dilakarkannya di Loh Mahfuz sebelum ianya turun kepada minda kita sama ada secara langsung ataupun secara tidak langsung. Ianya dilakarkan semasa Allah swt berfirman, “Kun!” dan diturunkan pada masa yang ditetapkan kepada Minda kita.

Patutkah manusia menyangka, bahawa dia dibiarkan (tanpa kontrol)?[69]

Tidak ada sesuatu kesusahan yang ditimpakan di bumi dan tidak juga yang menimpa diri kamu, melainkan telah sedia ada di dalam Kitab sebelum Kami menjadikannya; sesungguhnya mengadakan yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.[70]

Dan tidaklah engkau dalam menjalankan sesuatu urusan dan tidaklah engkau membaca dalam sesuatu surah atau sesuatu ayat dari Al-Quran dan tidaklah kamu dalam mengerjakan sesuatu amal usaha, melainkan adalah Kami menjadi saksi terhadap kamu, ketika kamu mengerjakannya dan tidak akan hilang lenyap dari pengetahuan Tuhanmu sesuatu dari sehalus-halus atau seringan-ringan yang ada di bumi atau di langit dan tidak ada yang lebih kecil dari itu dan tidak ada yang lebih besar, melainkan semuanya tertulis di dalam Kitab yang terang nyata. [71]

Bibliografi

[36] Al Araaf (7):126.Ahli sihir Firaun mengorbankan nyawa mereka demi keimanan mereka kepada Allah swt.

[37] Al Naml (27):44. Puteri Balkis mengorban tahta kerajaannya demi keimamanannya kepada Allah swt.

[38] Al Maidah (5):54.

[39] Al Maidah (5):54.

[40] Al Anaam (6):162.

[41] Az Zumar (39):14.

[42] Al Baqarah (2):269

[43] Al Baqarah (2):32

[44] Az Zumar (39):18

[45] Az Zumar (39):9

[46] Syeik Abdul Qadir Al Jilani, Op cit, 96.

[47] Al Anbiya (21):23.

[48] Gospel of Barnabas, 114 (?)

[49] Al Imran (3):191

[50] Al Fath (48):4.

[51] Yunus (10):61; Al Qamar (54):52-53.

[52] Al Anaam (6):38.

[53] Al Anaam (6):34.

[54] Ar Rum (30):27

[55] Shad (38):27

[56] Al Ahqaf(46):3

[57] An Nisa (4):40.

[58] Al Anfaal (8):51; Fushshilat (41):46; Al Hajj (22):10.

[59] Ar-Rahman(55):13;16;18;21;23;25;28;30;32;34;36;38;40;42;45;47;49;51;53;55;57;59;61;63;65;67; 69; 71;73;75;77

[60] An Najm (53):55.

[61] Al Baqarah (2):208

[62] Al Ahzab (33):45

[63] Az Zumar (39):9; Al Ankabut (29):43.

[64] Al Ankabut (29):43.

[65] Al Ankabut (29):2.

[66] Al Anbiya (21):35.

[67] Al Baqarah (2):156

[68] Al Baqarah (2):256

[69] Al Qiyamah (75):36

[70] Al Hadid (57):22

[71] Yunus (10):61; Al Qamar (54):52-53.

YAMAS

Yayasan Makrifatullah Sedunia (YAMAS) - Indonesia

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *