Q&A: MEMAKNAI PIKIRAN POSITIF DENGAN PANDANGAN MAKRIFATULLAH

[2/16, 9:26 AM]  Yusdeka: Assww pak Ustadz. Dalam syarahan terakhir Pak Ustadz ajarkan tentang pikiran positive. Perkataan positive seperti apa yang boleh kita ucapkan agar kita tidak menjadi sombong?. Makaseh pak Ustadz. Salam

[2/16, 9:29 AM] Ustadz Hussien Abd Latiff: Pak Deka cuba terangkan lagi apa yg berkait dengan positive itu dalam syarahan saya.

[2/16, 9:36 AM]  Yusdeka: Dalam syarahan disebutkan pikiran positive juga sudah ditulis di LM. Pikiran positive itu seakan bisa mengubah LM kita. Itu kalau saya tidak salah tangkap Pak Ustadz. Mohon dibetulkan kalau saya salah tangkap.

Saya jadi ingat dengan the law of atraction yang banyak dipakai dalam psikologi sekarang. Semuanya percaya pada kata kata postive.

Agar saya tidak sombong. Kata positive seperti apa yang masih boleh kita ucapkan.

Misalnya. Kalau saya sakit, masih bolehkan saya berkata : insyaallah saya sudah sembuh.?

[2/16, 9:43 AM]  Yusdeka: Bukan mengubah LM tapi memulis LM

[2/16, 9:46 AM] Hanafi: As’kum ustaz maaf mencelah.apa yg saya faham dari apa yg ustaz kata thingking positive.kalau skit kepala ingat in shaa allah baik kalau hilang sesuatu ingat in shaa allah akan jumpa.kerana apa yg kita ingat itu yg tertulis di loh mahfuz.jadi ustaz kata ingat yg positive.maaf kalau salah ustaz

[2/16, 9:49 AM] Ustadz Hussien Abd Latiff: Sekiranya setiap pagi kita berkata, “Alhamdulillah, aku ini sihat” atau “Aku akan berjaya,!” kalau kita katakannya satu tahun lamanya bererti kekata ini sudah ada dalam LM setahun lamanya. Insya-Allah kamu akan menjadi sihat atau berjaya kerana
ini udah ada dalam LM setahun lamanya. Ini yg doktor panggil “Positive thinking!”

 Syarahan itu menerangkan apa itu Positive Thinking yg doktor selalu memperkatakan. Namun semua berlaku dengan IzinNya.

[2/16, 10:02 AM]  Yusdeka: Alhamdulillah makasih pak Ustadz. Yang sudah diizinkan pasti akan terpikir dan terucapkan pada waktunya. Begitu ya Pak Ustadz?.

[2/16, 10:04 AM] Ustadz Hussien Abd Latiff: Benar pak Deka. Kapal Layar belayar mengikut angin bukan sebaliknya.

[2/16, 10:05 AM]  Yusdeka: 🙏🙏 alhamdulillah.


Catatan:

Artikel tanya jawab ini diperuntukkan bagi yang sudah memahami kajian Makrifatullah. Apabila ada diantara pembaca yang belum memahami, harap terlebih dahulu membaca SILABUS KAJIAN dan mengikuti dengan runut pembahasan satu per satu sejak awal.

YAMAS

Yayasan Makrifatullah Sedunia (YAMAS) - Indonesia

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *